Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Negeri Medan melalui tim Dosen Prodi Pendidikan Musik menyelenggarakan kegiatan pengabdian masyarakat bertajuk “Pendampingan Pengembangan Perangkat Pembelajaran Berbasis Digitalisasi” bagi para guru Seni Budaya tingkat SMP di Kota Tanjungbalai. Kegiatan berlangsung selama dua hari, yakni pada tanggal 28–29 April 2025, dan disambut antusias oleh para peserta dari berbagai sekolah.
Kegiatan ini dipimpin oleh Dr. Uyuni Widiastuti, S.Pd., M.Pd. selaku ketua tim pelaksana. Adapun anggota tim yang terlibat meliputi Dr. Sitti Rahmah, S.Pd., M.Si., Dr. Adina Sastra Sembiring, S.Pd., M.Pd., Mukhlis, S.Pd., M.Sn., Drs. Sugito, M.Pd., dan Suharyanto, S.Pd., M.Si. Seluruh anggota tim merupakan dosen Unimed yang memiliki kepakaran dalam bidang pendidikan seni dan pengembangan pembelajaran digital.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas guru dalam menyusun perangkat pembelajaran digital yang adaptif, interaktif, dan relevan dengan perkembangan teknologi pendidikan. Melalui sesi pelatihan dan pendampingan intensif, para guru didorong untuk menghasilkan perangkat ajar seperti RPP, modul, LKPD, media interaktif, serta instrumen evaluasi yang dikemas secara digital.
Salah satu capaian utama dari program ini adalah peluncuran situs web resmi:
https://perangkatpembelajaransenibudayasmptanjungbalai.com
Situs tersebut berfungsi sebagai etalase karya para guru peserta, sekaligus menjadi repositori perangkat ajar yang dapat diakses oleh publik untuk tujuan edukatif dan kolaboratif.
Dr. Uyuni Widiastuti, S.Pd., M.Pd., menyampaikan bahwa pendampingan ini menjadi bagian dari kontribusi nyata Unimed dalam mendukung implementasi Merdeka Belajar dan digitalisasi pendidikan di daerah. “Kami berharap hasil dari kegiatan ini dapat memperkuat kemampuan guru dalam menyusun bahan ajar yang tidak hanya informatif, tetapi juga inspiratif dan kontekstual,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, LPPM Unimed terus menunjukkan komitmennya dalam menjembatani dunia akademik dan kebutuhan masyarakat, khususnya dalam mendorong inovasi pembelajaran berbasis teknologi di bidang seni budaya.